PERTEMUAN 2
·
Ekonomi itu sebetulnya kalau kita
lihat adalah asal usul pertama kenapa kita mulai membuat pelaporan. Kalau kita
lihat dengan jelas, sebetulnya sesuatu yang disebut dengan ekonomi adalah punya
sebuah asumsi. Asumsi ekonomi :
1.
Cateris paribus
2.
Scarcity (kelangkaan)
Sesuatu tidak akan ada hak milik kalau
tidak langka. Matahari siapa Sesuatu yang tidak langka tidak perlu ada hak
milik. Nah hak milik ini muncul kalau ada kelangkaan. Masalahnya begutu ada hak
milik, anda harus punya yang namanya pertanggungjawaban. Pertanggung jawaban
kita buat dengan yang namanya pelaporan. Jadi accounting itu muncul karena
adanya ekonomi. Ekonomi muncul sebetulnya karena adanya sebuah kelangkaan.
·
Pada saat ekonomi muncul, accounting muncul, pertanyaan yang
termudah adalah sebetulnya gaya accounting itu dasarnya apa yang paling bagus?
Kalau kita lihat sebuah negara dengan sebuah accounting kita harus mengerti
bahwa sebetulnya kita membuat accounting itu mainstreamnya kan negara negara
pembuat produsen standar itu adalah 5 besar (amerika, britain, UK, kanada, new
zealand). Yang lain produsen sih tapi kecil, yang lima ini paling besar.
Indonesia itu apa? Kita consumer. Makanya kalau kita lihat ada standar bagus,
kita adposi, teremahkan, jadi. Ambil sana ambil sini kalau ga cocok bikin
sendiri. Gaya indonesia apasih yang gayanya inisiatif sendiri? Akuntansi
koperasi, its very indonesianally banget, dunia ga ada yang punya.
·
Setelah adanya pengertian mengenai
konsep ini berarti ada negara produsen, ada negara konsumen. Negara produsen
pasti berlomba lomba untuk keluarin standar yang makin tinggi. Kalau keluarannya
bagus, contoh: dulu kira kira 20 tahun sebelum ini anda kan pakai microsoft
tuh, anda kan baru pakai IOS kan sekarang setelah apple mulai muncul kan. Anda
dulu pakai microsoft itu saya mau tanya, anda pakai microsoft itu karena dia
sangat bagus atau karena dia monopoli? Monopoli. Apa karena anda ga ada
pilihan? Apa karena dia user friendly banget? Anda kenapa pilih nokia jaman
dulu? Nokia itu, nenek nenek aja bisa pakai. Anda saat pertama kali ipad
keluar, anda punya problem dong. Bahwa sekali anda pakai ipad, anda harus pakai
i i i semua dong. Nah kenapasih, jadi inget saat anda pakai standarnya si A, si
A harus keluarkan produk yang compatible dengan yang pertama. Jadi begitu anda
terjerat dengan yang namanya iphone, anda ga bisa lari dari iphone. Umpamaya
samsung 8 dengan membuka playstorenya free.
·
Nah amerika membuat standar yang
begitu bagus, negara negara terpikat untuk pakai. Trus mereka nanya “emang
kalau gua pakai itu standar mau jadi apa?” amerika pinter. Dunia ini,
sebenarnya accounting itu dibagi menjadi 2 string besar. Ekonomi dibagi menjadi
yang besar yang hari ini menjadi sering bertabrakan itu adalah ekonomi konsep
kapitalis. Saya ga mau ngomong komunis karena itu urusan mereka punya kerjaan
sendiri. Ekonomi menurut saya di muka bumi Cuma ada 2 macam, sosialis komunis
dan komunal dengan yang kapitalis. Pak kita punya ekonomi pancasila pak, okelah
sudalah. Mungkin beda nama doang atau beda konsep.
·
Kapitalis (kepemilikan kapital)
hari itu ada dua sisi pembentukan ekonomi kapitalis. Ekonomi sebuah negara yang
dasarnya adalah banking sama yang dasarnya adalah market. Dasarnya bank atau
dasarnya pasar modal. Jadi sebuah negara itu akan menjadi besar kalau instusi
keuangannya maju. Instusi keuangan yang
mana? Banking or market? Inggris dan negara negara yang ada di eropa
barat hasil dari pecahan western itu semuanya negara berdasarkan banking.
Celakanya adalah belanda di sana. Dan belanda masuk indonesia. So indonesia
punya konsep terkuat sebetulnya adalah banking, makanya jangan macem macem sama
banking indonesia. Anda kalau kerja di banking, bapak anda di banking, anda
boleh tanya bapak anda di banking, kalau
bapak anda direktur utama sebuah bank maka dia harus mendisclose diri. Misalnya anda punya om, punya opa, punya bapak
direktur bank semuanya. Ini semuanya pasti cerita, “si ini itu adalah keuarga
saya gini gini gini...” karena di bank itu anda harus detail. 3 atas, bawah,
samping, kanan harus cerita siapa orangnya. Di indonesia banking sangat ketat
sekali.
·
Amerika beda, basicnya bukan bank
tapi market. Kita buktikan sebentar bahwa indonesia bukan market. Sebagai
contoh:
Tahun
‘99 masih inget ga, bursa efek indonesia, belum jadi indonesia masih jakarta,
di bom parkirannya oleh GAM, masih inget ga? Begitu di bom, indeks harga saham
turun, ga sampai dua hari naik lagi. Apa artinya? Mereka lupa, pasar saham ga
terlalu ngaruh di indonesia. Masih inget ga Pak Harto jatuh gara gara apa? 16
bank ga beroperasi, masih inget ga? Tahun ‘97. Nah amerika punya konsep adalah
market based, sedangkan negara negara eropa banking based. Bagaimana cara
amerika untuk menarik orang orang unrtuk ,menggunakan standar yang mereka buat?mereka
pada tahun ’73 mereka membuat sebuah dewan yang besar yang namannya FASB
(financial accounting standar board), pernah denger ya? Didirikan untuk
menjadikan membuat standar akuntansi yang baik, yang kita kenal dengan nama
sekarang ini, mayoritas terbesar disebut dengan GAAP (Generally Accepted Accounting Principles). Nah yang
jadi masalah adalah waktu amerika membuat produk itu sebuat standar mereka
tidak akan menjadi hebat kalau mereka tidak membuat sebuah dorongan dari bawah.
Pasar sahamnya dibikin looks sophisticated,
bagus banget. Dia pokoknya membuat sebuah kondisi bahwa kalau anda itu listing
di new york stok exchange, adna itu keren abis. Sampai sekarang itu kalau anda
tidak punta medsos itu ga keren toh?
·
Masalahnya ada sebuah penelitian
besar yang mengomentari ini. Biddle and saudagar pada tahun ’91 pernah membuat
sebuah research menyatakan bahwa orang itu go internasional , jadi listing di
internasional. Anda go publik, jadi perusahaan anda kecul dan anda go publik itu
tujuan pertama apasih anda go publik? Dapat duit, untuk pengembangan perusahaan
bukan untuk bayar hutang. Kenapa anda go publik di BI anda ga puas? Kenapa harus
go internasional? Jawabannya mudah, ternyata anda go publik, go internasional
bukan cari dana sebetulnya, because of pride (harga diri, kebanggan). Berarti
amerika itu membuat pasarnya yang kalau anda ga listing di sana itu anda adakah
negara yang ga ok. So negara itu berlomba lomba untuk listing ada di sini. Nah
amertika kasih peraturan:
1.
kalau anda listing di bursa maka
anda harus membuat laporan keuangan dengan dasar GAAPnya US
2.
perusahaan anda itu, contoh telkom.
Telkom itu adalah perusahaan pertama di indonesia yang listing di bursa amerika,
new york stock exchange. Masalahnya adalah dikatakan telkom dikatakan pakai
pembukuan pakai cara indonesia dong? Tapi kalau dia mau bikin laporan yang
urusannya pada pemerintah amerika maka dia harus pakai standar GAAP indonesia
3.
yang kedua dia katakan, kalau di
audit, kan harus di audit dong perusahaan go publik harus audit dong, wajib itu.
Begitu di audit, itu akuntannya harus akuntan yang ada di amerika atau akuntan lokal
yang terafiliasi dengan akuntan amerika. Sekali anda listing di new york stock
exchange anda ga bisa lepas dari mereka. Begitu anda listing pada mereka anda
harus pakai produk mereka. Akibatnya menjadi besar. Nah sedangkan negara
negaara banking nah konsepnya seperti itulah, sudah taulah
·
Anda bisa bayangkan kalau anda
suatu hari menjadi direktur keuangan perusahaan siement yang adadi asia
pasifik, yang harry potternya ada di singapur dan anda menjadi direktur keuangan
utamanya, CFOnya. Anda bisa bayangkan waktu anda menjadi direktur CFO keuangan di sana anda menerima achievment
yang ada di semua negara kan? dan anda harus menggabungkan jadi satu di
konsolidasi bener ga? Apa jadinya anda kalau anda menerima laporan keuangan
indonesia menggunakan standar indonesia, vietnam pakai vietnam, malay pakai
malay, singapur pakai singapur dan anda harus konsol jadi satu. Oleh karena
itu, mengapa tidak kita buat one word
one standard. Kalau kita punya one standar kita kerjanya gampang dong. Anda
ngobrol sama akuntan manapun sama. Just need globalization, itulah globalisasi.
Jadi di satu negara ini anda bisa ngobrol dengan manusia di ujung bumi manapun
dengan yang namanya teknologi.
·
Nah, problem utamanya adalah ada
sebuah gerakan yang baru, tahun 73 sama juga semua negara sepakat membuat
organisasi akuntansi yang baru yaitu adalah IASC. Jadi tadi yang pertama
namanya dari amerika namanya adalah FASB. FASB mengeluarkan banyak produk. Yang
pertama namanya adalah statement of financial accounting standard (SFAS). Ini
PSAK ini. Dia punya yang kedua adalah SFAC (statement of financial accounting
concept). Lalu ada yang namanya FASN (FASB Interpretation). Terakhir adalah
tehincal routine. Nah ini hadir pada tahun 73. Nah IASC itu mengeluarkan produk
yang namanya IAS. Nah indonesia pada tahun 94 mengadopsi ini. Mereka
beranggapanj gini “sudahlah, kamu abaikan one standard. UK keluarkan , OS
keluarkan”
·
Anda pernah saya tanya minggu
lalu, kalau aset ditulis sebelah mana? Jangan bilang sebelah kiri sebelah kanan
loh ya, ada di sebelah kiri. Karena di jerman jaman dulu yang namanya debit ada
di sebelah kanan. Sekarang udah ga boleh, sekarang semuanya nurut, jadi by
concept liquid, semuanya likui (semakin cair semakin ada di atas) dulu tidak
begitu. Contoh lain saya mau tanya, inggris jaman dulu kalau anda mengeluarkan
laporan keuangan neraca (BS jaman dulu) itu urutan pertama bukan kas. Yang
paling penting pertama adalah apa? Kalau menurut anda inventoy paling penting,
inventory ditulis pertama. Kalau mesin anda penting, mesin ditulis pertama.
Yang paling ga penting ditulis di bawah. Itu kas bisa paling bawah loh. Ini
kalau bisa begini kacau balau. Oleh karena itu kemudian IAS punya konsep yang
namanya harmonisation “one world one standard” adopsilah standar kami sehingga
kalau nanti negara ABCD menggunakan standar kami maka nanti negara ABCD bisa berpikir
dengan tatanan yang sama. Dan suatu hari pada tahun 2000, IASC berubah nama
menjadi IASB. IAS kemudian beberapa lama kemudian terbitannya berikutnya berubah
menjadi IFRS. Dan ini bertahun tahun. Dan ia bilang gini “kalau ga rusak kenapa
harus diperbaiki sih. Tiap negara juga punya standar yang berbeda beda. Punya saya
kan lebih bagus” masalahnya mengikuti konsep mereka itu ga ada sanksinya. Ada
negara misalnya di adopt 40%, indonesia langsung adopt 80% tahun 94. Sekarang
kita sudah sepakat pakai full adpotion. Kita sudah sepakat 2012 full adoption
semuanya. Dan ini terus berdebat berdebat berdebat dan akhirnya mereka
menemukan keselarasan membuat sebuah gerakan yang baru walaupun sampai hari ini
FASB ga mau menurunkan spacenya tapi
sekarang IFRS ini yang aturan barunya sudah disetujui sama FASB. Masalahnya
kita kaget. Pendirinya IASC 10 negara. Pertama amerika, donaturnya ada 2 (iosco
dan FASB).
·
Dulu kalau anda bikin sesuatu kan
pakai historical cost dong, anda ngerti ga konsep fair value itu apasih? (nilai
saat ini = current value). Saya beli rumah nih pak, ikuttax amnesty belum saya
laporkan, dinilai pakai nilai apa? Nilai wajar. Itu sama aja dengan “kasih
warna aja”. Masih inget ga, kalau anda bikin AR, di bawahnya ada AFDA (allowance
for doubtful account) dan akhirnya dapat net AR. Jadi AR disajikan dengan NRV.
AR itu nilai yang muncul adalah net realizeable value. Kas nilainya adalah face
value (angka tunai). Jadi saya mau tanya, kalau AR itu sebaiknya disajikan
dengan nilai wajar jenis apa? Jenis NRV. Jadi kalau persediaan disajikan dengan
nilai apa? Jenisnya bisa 2 macam nilai wajarnya (historical cost / current
cost). Jadi kalau nilai wajar itu tidak menyelesaikan masalah. Kalau saya
bicara nilai wajar, orang normal akan nangkepnya nilai apa? Nilai pasar.
Indonesia tidak punya pasar. Pasar kita cuma ada pasar bursa, Cuma logam mulia pasar
uang. Indonesia bukan negara market, pasar ga ada. Beda sama amerika. Di
amerika semua akun yang ada di LPK (BS) itu semua akun ada pasarnya, di kita ga
bisa. Contoh pasar roxy untuk HP, itu bukan termasuk pasar. Pasar itu pemainnya
jutaan.
·
Jadi pertanyaannya ada;ah nilai
wajar itu apasih? Nilai yang anda berikan karena adanya si pembeli ingin
membeli dan si penjual ingin menjual. Kalau pembeli ingin membeli dengan harga
murah, dan gitu juga sebaliknya. Dan mereka saling tarik menarik dengan bargain
power dan muncullah equilibrium. Kalau anda mau dagang, jual beli, anda punya
pengetahuan ga? Ya dong. Anda kalau jual beli tapi ga punya pengetahuan, nipu
pasti. Karena informasinya ga asimetri (contoh boongin orang tua soal IPK
karena tidak punya asimetri informasi). Apabila orang punya informasi yang
lebih rendah daripada anda, dia subject to be cheat.
·
Jadi sekarang kita ngomong nilai
wajar. Kenapasih IASB hobinya ngomong nilai wajar terus? Kalau orang normal
ngomong nilai wajar itu setelah adanya ajuan contoh fasih. Seseorang mengatakan
nilai wajar apabila demand sama supplynya bertarung kan. Saya pernah cerita
kalau anda beli hp murah di roxy dengan harga murah. Nah jadi intinya seuatu
disebut memiliki nilai wajar apabila memasuki ke pasar yang wajar. Saya mau
tanya, kalau anda build pasar di indonesia, anda akan cari konsultan darimana?
Amerika? Di indonesia ga ada pasar dan IASB ga pernah punya pasar. Apabila anda
pulang sekolah dari luar negeri dan sampai di indo anda berbicara mengenai
pasar dengan semua teman teman anda, pasti anda akan build sebuah pasar dan
anda sebuah pejabat, anda akan beli trend darimana? Amerika.
·
Indonesia terjajah ga? Terjajah. Kita
dasarnya adalah banking. Tapi sekarang kalau anda tidak masuk bursa, anda
kurang afdol dan ini sudah melekat ke semua negara. Dengan dia membuat nilai
wajar (fair value). Saya mau tanya, nilai wajar untuk apa dulu? Kalau AR ya
NRV. Kalau PPE ya pakai historical cost. Nilai wajar itu bukan sebuah hitungan
loh.
·
FASB [asar kan. Anda membuat daily
BS, anda orang akuntansi tau kan kalau dalam akuntansi itu anda selalu ketemu
sama yang namanya... anda tau yang namanya kutak katik “moral hizard” bikin
laporan dibesar besarin. Kenapa bisa tipu? Karena menggunakan historical cost.
Saya mau tanya, kalau anda menyajikan aset dengan nilai pasar bisa nipu ga?
Tapi kalau mau bagus semua biar ga ada cheating, anda bisa gunakaan nilai
pasar. Kalau anda pengen bikin neraca LPK pakai nilai pasar, berarti harus ada
pasarnya dong.
·
Anda pernah dengar ada dua unsur
utama karakter kualitatif laporan keuangan? Yang namanya relevan bertarung sama
reliability. Mana lebih anda suka, relevan atau reliable. Relevan itu timing,
tepat waktu. Contoh, anda naik ke atas alat pengukur berat. Naik pertama berat
53. Turun, naik lagi 52,9888. Naik lagi turun 53. Alatnya bener ga tuh? Itu
alat konsisten tapi belum tentu bener, salahnya konsisten. Makanya prinsip
konsistensi itu membuat kita bisa comparibility. Sesuatu yang tidak konsisten
tidak bisa di compare. Konsisten belum pasti akurat. Kalau akurat sudah pasti
konsisten. Kita ga boleh ngomong akurat di akuntansi, tapi misalnya signifikan,
wajar, material. Bahasa bahasa yang ngambang semua. Andal artinya bebas dari
bias. Relevan artinya tepat waktu.
Kedua,
dengan liat laporan keuangan bisa prediksi ga? Bisa. Bisa liat masa lalu ga? Bisa.
·
Indonesia based on IFRS. Per
september kita punya konsep accounting akan berubah. Tidak akan ada kata andal.
Padahal di PSAK ada banyak kata andal.
·
Kalau reliable sangat dibutuhkan,
kenapa dihapus? Its all about politics. Its not about accountimg. Bikin laporan
harus netral, can we? Kalau anda bisnis perusahaan, saya punya investor sangat
besar, anda bikin laporan perlu sama siapa? Dunia bisnis itu bukan dunia
demokrasi. Ini masalah penguasaan ekonomi. Anda kalau masuk perusahaan, yang
paling banyak ngomong itu yang paling banyak invest. Kalau ke bank, yang lain
pada antri dan anda ambil kartu prioritas. Bank ga peduli anda siapa. Dunia
bisnis yang bicara duit.
·
Buka konseptual.
·
Jadi membuat laporan keuangan itu
harus ada aturannya, namanya PSAK yang dibundel menjadi SAK. Sebelum membahas
PSAK kita harus membahas kerangka daasar laporan keuangan. Baca pengantar. Liat
bab I yang ada kotaknya “a[a
·
Jadi intinya, apa tujuannya
pelaporan keuangan?
·
Pelaporan keuangan sama laporan
keuangan bedanya apa? Kalau laporanm keuangan terdiri dari 6 unsur itu. Jadi
laporan keuangan merupakan bagian dari pelaporan keuangan. Pelaporam keuangan
oitu prosesnya. Produknya adalah laporan keuangan. Jadi bedakan antara
financial report dengan financial reported.
·
Masuk ke pendahuluan. Apa tujuan
dari kerangka konseptual?
1.
Membantu DSAK dalam mengembangkan.
Sebuah konseptual framewortk harus berpengaruh dalam suatu pengembangan. Jadi
harus adakerangka konsep fungsinya untuk mengembangkan ilmu tersebut
2.
Kerangka ini penting, accounting itu
tolong jangan masuk terlalu detail. Angka material itu berapa? (cewek mau
satnight dan antingnya jatuh. Pilih pacar atau anting? Jawaban: Giwangnya asli
atau palsu?) DSAK ingin membangun harmonisasi.
3.
Membantu mengembangknan staandar
lokal
4.
Yang namanya konseptual itu bisa
membangun sebuah standar masa depan
·
Lihat daftar isi bab I. Pelaporan
keuangan bertujuan Generally Accepted Aprinciple. Jadi laporan keuangan itu
dibuat dengan tujuan general, punya tujuan spesifik, artinya orang bisa ngerti.
·
Anda masih inget asumsi dasar accounting
ada 2, basisnya accrual sama going concern. Ke depannya, accrual sudah ga ada.
Tujuannya baca sendiri.
·
BAB III. Sepakat jangan lagi
menggunakan bahan bahan yang sudah basi.
·
Karakteristik kualitatitatif
laporan keuangan, sebuah laporan keuangan yang bagus itu harus punya
karakteristik. Karakteristik itu dibagi menjadi dua sekarang. Ada karakteristik
fundamental ada lagi yang pengikat. Jadi yang dasar harus penuh dan bisa
meningkatkan kualitas. Jadi ada yang wajib anda penuhi, ada yang bisa di nego.
Kalo dulu engga, semuanya harys. Sekarang bisa di nego. Liat. Yang paling dasar
harus ada itu ada dua, yang pertama adalah 3.06 terus ke bawah dan
representational faithfullness. Menyajikan pelaporan itu harus relevan. Kalau
ngomong relevan itu harus muncul:
1.
Timely, tidak basi, segar. Jadi
kondisi apapun dilaporkan secara ceopat, tidak boleh terlambat
2.
Kalau yang namanya tepat waktu
itu, anda bisa memprediksi keuangan di masa depan. Contoh waktu belajar ALK,
apa yg ditagih? Kasih 5 laporan LPK dan rugi laba. Tidak pakai PT, 5 tahun,
jadi ada 10 Laporan keuangan dan harus tebak dia perusahaan bagus atau tidak.
Ø Bikin rasio. Dalam rasio yang paling penting profitability rasio,
activity (turnover), trend juga dibandingkan
Jadi yang namanya relevan itu adalah waktu anda membaca laporam
keuangan, anda bisa prediksi ni perusahaan saya perlu invest apa engga, dan
bisa prediksikan masa lalu.
·
3.07
Informasi
keuangan mampu prediksi. Kalau baca laporan keuangan harus bisa prediksi, atau sebuah
konfirmasi atau keduannya. BACA YA.
Informasi
keuangan dinilai prediktif juika kondisi tersebut dapat digunakan sebagai
masukan yang digunakakan pengguna untuk memprediksi hasil masa depan.
·
3.09
Memiliki
sifat konfirmasi jika menyajikan masukan tentang evaluasi sebelumnya.
·
Yang kedua setelah relevansi
adalah adanya penyajian yang tepat. Jadi secara tepat itu isinya apa? Lihat
3.12 baris 4 “agar dapat... dengan sempurna”. Kenapa sempurna? Ini fundamental,
wajib.
·
Tiga hal yang harus dimiliki:
1.
Lengkap
Jadi ga boleh kasih laporan ga lengkap.
LPK :
-
PT ...
-
Jenis laporannya
-
Periode
-
Satuan mata uang (in thousand Rp)
2.
Netral
3.
Free from buyers
Error itu kesalahan. Tujuan DSAK ini
adalah memaksimalkan kualitas sebaik mungkin
·
Sekarang liat karakteristik kedua.
Tadi fundamental, yang kedua ini adalah peningkatan. Nah oeningkatan ini bisa
di mix. Bisa dikurangi, bisa nambah tergantung kebutuhan. Jadi kalau ditanya
apa beda utama peningkat dengan yang fundamental jelas. Fundamental anda ga
bisa kutak katik. It should be complete, shoukd be neutral dan harus free from
buyers and error.
·
Kita lihat yang pertama adalah
keter-comparibility. Supaya anda bisa dibandingkan berarti harus ada 2 arah.
Berarti bikin laporan LPK minimal harus ada 2 tahun, ada 6 muncul laporan
keuangan (LPK, L/R OCI, cash flow, perubahan modal, CALK, laporan keuangan)
·
Yang terakhir, laporan keuangannya
harus komparabilitas. Kecuali anda perusahaan baru tahun kemarin berdiri. Jadi,
bolehkah neraca LPK itu dibuat 1 tahun? JANGAN PERNAH DIBUAT LAGI SEKARANG.
Kita tidak menerima LPK hanya 1 tahun, kecuali anda baru berdiri tahun kemarin.
Ini penting
·
Untuk bisa dibandingkan, 3.22
berkata “harus konsisten”. Apa arti konsisten? Metodenya harus sama tiap
periode kan. Jadi kalau konsisten itu boleh berganti metode tidak? Kalau anda
gonta ganti, ga usah belajar di akuntansi karna tidak asimetris. A pindah ke B
boleh. B ke C boleh. C ke D boleh. Asal standar mengijinkan. Kalau anda mau
pindah metode tapi standar tidak mengijinkan gimana. Kedua, kalau anda pindah
anda sudah menghitung secara ekonomis yang paling memberikan penbgalaman
terbaik. Kalau sudah menghitung secara ekonomis, anda akan memegang itu secara
lama. Kalau sudah pilih C, jangan balik lagi ke A (jangan CLBK).
·
Boleh pindah ga metodenya?
1.
Standar jangan beda beda
2.
Anda perlu buktikan secara
ekonomis bahwa standar yang baru lebih unggul daripada yang lama dan lebih
unggul daripada semua pilihan anda
3.
Anda ingin menggunakan standar
tersebut dengan cara going concern
Jadi mau pindah bisa, tapi ga gampang gampang amat
·
Verifiability
Apa artinya? Kalau saya tes, hasilnya A,
anda tes hasilnya A, orang lain tes hasilnya A, itu artinya verifyability
·
Timeliness
Makin timely makin ok, gt juga
sebaliknya
·
Ada kendala, BACA.
Makin sophisticated makin mau. Kalau
anda bikin LK costnya lebih tinggi mau ga? Pertanyaannya buat apaa? Tapi kan
sekarang anda wajib buat.
·
3.33
Kalau peningkat berarti sebetulnya anda
itu bisa nego. Contoh coba liat 3.34 baris ke 4 “sebagai contoh...” kalau ada
standar baru muncul, kan anda harus terapin. Tahun 2015 keluar standar baru,
berarti nanti desember harus pakai standar yang baru kan. Padahal ’12 ’13 ’14
masih pakai standar yang lama kan. Bisa dibandingkan ga tuh? Ga bisa kaan. Tapi
dikatakan bahwa pengurangan temporer dalam keterbandingan sebagai...laporan
keuangan standar yang baru mungkin berguna. Jadi jangan ngotot harus bisa
dibandingkan, ga boleh. Karena jaman berubah.
·
Lihat BAB IV. Asumsi dasar isinya
kelangsungan, easy going, tidak ada accrual. Accrual itu adalah tindakan yang
anda buat dalam proses pembuatan laporan keuangan yang akan mengubah angka
akuntansi tapi berbeda kondisinya dengan angka kas flow. Contoh, depresiasi
mengurangi laba bersih kan. Ada duitkeluar ga? Engga. Angka akuntansi berubah
ga? berubah. Angka akuntansi itu laba bersih dalam rugi laba berubah ga? Engga.
Cash flow juga ga keluar. Contoh anda pakai fifo atau lifo akan menghasilkan
cateris paribus, akan menghasilkan laba organisasi yang berubah. Kalau pakai
fifo lebih besar, pakai lifo lebih kecil. Cash flownya tidak berubah. Tindakan
tindakan dalam akuntansi yang membuat perubahan dalam kerangka akuntansi tapi
tidak merubah cash flow namanya accrual, dan itu nanti dipakai nanti namanya
“pat gulipat”
·
Saya ini mau pensiun tahun depan.
Jadi sebaiknya saya membuat laporan keuangan pakai fifo, supaya laba saya
besar, akibatnya bonus saya untuk pensiun besar. Padahal kalau mau pakai fifo,
lifo ataupun weighted average maka cash flownya tidak berubah. Anda menggunakan
straight line sama DDB untuk tahun tahun pertama pakai straight line leibih
gedfe labanya kan. Padahal kalau anda cek, duit sudah kekuar di awal. Kalau
beli mobil pakai duit kan. Urusan pemanfaatannya digabung 5 periode itu kan
urusannya accounting. Secara cash flow tidak ada uang lagi. Contoh, kalau anda
mengatakan penjualan sales revenue adalah 10 juta, saya mau tanya duit yang
anda terima 10 juta bukan? More or less? Kalau anda dapet laporan rugi laba OCI
adalah sales revenue anda 10 juta, sesungguhnya uang yang ada di tangan anda
itu less karena ada penjualan cicilan, ada penjualan kredit. Jadi uang itu pun
ga diterima semuanya. Anda baru transaksi ditulis sebagai penjualan, padahal belum
tentu jadi kan. Berarti anda tahu selma ini yang namanya laporan rugi laba OCI
itu sebenarnya buble. Gelembung besar. Jangan jangan uang aslinya Cuma 1%.
Sikat terus penjualan besar. Makanya kalau saya pengen laba besar gampang.
Bulan desember, semua isi gudang saya (inventory) saya kirim ke agen. Ntar
tanggal 6 januari balikin, namanya retur. Begitu tanggal 28 desember saya kirim
ke cabang, saya tulisnya penjualan kan. Tutup tahun gede kan labanya. Tahun
depan di retur lagi. Di kotak katik kan tuh, itu namanya accrual. Dan tahun
depan accrual udah ga masuk.
·
Unsur laporan keuangan:
1.
Posisi aset liabilitas, kinerja it
means laba.
2.
Lihat 4.04 posisi keuangan
Yang C “...” jangan lagi Asset +
Laibilitas = ekuitas. Tapi A – E = L
Contoh 4.04 A:
Anda bikin neraca LPK itu Financial
position, itu sebenarnya yang anda laporkan atau yang anda baca itu sebenarnya
understated ataau overstated? Understated. Konservatif dong. HAFAL YANG 3 A B
C, supaya kalau mau melakukan transaksi tau mana transaksi yang harus di jurnal
dan mana yang tidak. Contoh, andaikata anda punya uang tak terbatas. Terus anda
di ijinkan untuk membeli lambang KFC. Pertanyaannya anda ingin membeli dengan
harga berapa?
Semua aset punya penurunan (depresiasi)
nilai. Kas – devaluasi, AR – AFDA,
persediaan – spoiled goods, gedung – depresiasi, royalty – amortisasi, tanah – ...
Anda bisa bedakan tidak, antara tidak
punya depresiasi dengan tidak punya metode depresiasi? Kemungkinan tanah tidak
terdepresiasi karena tidak ada depresiasi, tapi tidak ada metodenya. Jadi tanah
bisa terdepresiasi. Tapi metode yang ada sekarang tidak diterima oleh akuntansi.
Yang paling punya metode sekarang itu adalah PPE, ada yang straight line dll.
Iklan pepsi adalah britney spears,
britney spears sudah tua tapi penjualan pepsi makin naik. Ngeri loh. Aset
mengalami penurunan, sedangkan itu tadi logo itu makin naik. Berarti boleh
masuk aset ga? Ga boleh. Makanya dalam aset tidak pernah ada logo kan. Logo
aset bukan? Aset. Ngaruh ga? Ngaruh. Penting ga? Penting. Tapi karena dia tidak
memenuhi definisi aset, maka dia bukan aset.
·
Aset adalah sumber daya yang
controlled, obtain by an entity as a result of a transaction dan dia punya
probable future economic benefit yang akan memberikan inflow kepada entitas.
Jadi yang namanya aset harus punya kemampuan untuk uang masuk masa depan. Semua
barang yang tidak punya manfaat masa depan anda harus dispose, itulah aset. NANTI
BACA SENDIRI.
·
4.38
Jadi kita sepakat tadi yang namanya andal
sudah dihapuskan. Digantikan dengan 4.34 B “...”
Coba liat footnotenya “...” jadi
ternyata andal sudah tidak bisa disebut lagi. Begitu anda relevan, pasti timely,
bisa dipakai predict, berarti teknologi penting kan.
REVIEW
·
Laporan keuangan ada 2 macam soal
periode. Yang pertama spot period sama yang...
Contoh laporan keuangan spot period :
·
Penghasilan terdiri dari dua
unsur, revenue dan gains
·
Cost of sales yang sering dalam
manufactures disebut sebagai COGS, is it cost or expense? Expense, karena sesuatu
yang namanya expense langsung menghasillkan pendapatan
·
Contoh akun dalam Other
Comprehensive Income adalah gain on sale on Available security assets.
·
Apa beda property investasi dengan
persediaan? PI akan menghasilkan income pada saat disewakan, persediaan pasti
dijual bukan operasional itu di fix assets.
·
KPP di deloitte dulu namanya DTT,
singkatan apa DTT? Deloitte Touch Tomatsu.
·
Pendiri akuntansi indonesia ada 14
orang, dibuat IAI pada tanggal 23 des ’57 di UI 7.30 malam. Siapa registernya
A1? Bapak Cipto Sudoyo padahal pendidikan sebelumnya bukan akuntan, tapi FK.
·
Bagaimana menerapkan Extraordinary
items dalam laporan keuangan sekarang? Tidak berlaku.
·
Rumus pre determined MO rate?
·
Produk invalent artinya apa?
·
Opini laporan keuangan apa saja?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar